Pembangunan
pertanian tahun ini dihadapkan pada situasi yang sangat berat. Pemerintah telah
mencanangkan suatu target dan sasaran yang berat karena menyangkut akan
tersedianya pangan secara Nasional. Hal seperti itu merupakan tantangan yang
besar karena menyangkut kebutuhan Nasional yang dapat mempengaruhi perkembangan
perekonomian Nasional. Program pengembangan pertanian organik diharapkan
akan dapat bejalan dengan baik dengan cara mengaplikasikan penggunaan dan
penambahan bahan organik dalam pengelolaan lahan usaha tani.
Pupuk adalah
bahan yang mengandung satu atau lebih unsur hara tanaman yang jika diberikan ke
pertanaman dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman. Sedangkan
pemupukan adalah penambahan satu atau beberapa hara tanaman yang tersedia atau
dapat tersedia ke dalam tanah/tanaman untuk dan atau mempertahankan kesuburan
tanah yang ada yang ditujukan untuk mencapai hasil/produksi yang tinggi. Suatu
tanaman dapat tumbuh, berkembang dan berproduksi sampai menyelesaikan suatu
siklus hidup dengan sempurna membutuhkan 16 unsur esensial. Ke 16 unsur hara
tersebut terbagi dalam 2 bagian besar yaitu unsur hara makro dan mikro.
Unsur hara
makro terdiri dari 9 unsur, sedangkan unsur mikronya terdiri dari 7 unsur. Unsur hara
makro biasanya dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan unsur
hara mikro, yaitu dalam satuan gram
sampai kilo gram per tanaman. Unsur mikro sendiri dibutuhkan dalam mg sampai
gram per tanaman saja.
Kenyataan yang
sering kita jupai di lapang banyak petani hanya memberikan unsur hara makro
saja sedangkan pemberian unsur hara mikro kurang dioptimalkan. Hal ini
dimungkinkan karena masyarakat kita sering kali berpendapat bahwa penggunaan
pupuk konvensional sudah cukup memberikan nutrisi bagi perkembangan tanaman
tanpa harus menambahkan pupuk organik atau pupuk kandang. Sehingga pemupukan
untuk memacu peningkatan produksi tidak benar dilakukan karena penambahan pupuk
akan mengalami leveling off pada suatu titik tertentu.
Hasil survey
dari Pusat penelitian Tanah dan Agroklimat (Puslittanak) Bogor
menyatakan sebagian besar lahan sawah Indonesia kandungan C-Organiknya
sangat rendah, kurang dari 2 %. Sedangkan tanah yang subur kandungan
C-organik tanahnya adalah 5%. Dengan kandungan C-organik yang rendah itu
respon tanah terhadap pupuk kimia semakin menurun . Kesuburan (fisik dan
biologi) tanah pun anjlok. Demikian pentingnya pupuk organik sehingga Menteri
Pertanian mengeluarkan peraturan No. 02/Pert./HK.060/2/2006 yang menetapkan
bahwa pupuk organik adalah pupuk yang sebagian besar atau seluruhnya terdiri
dari bahan organik yang berasal dari tanaman atau hewan yang telah melalui
proses rekayasa, dapat berbentuk padat atau cair yang digunakan untuk mensuplai
bahan organik, memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah.
Manfaat pupuk organik bagi usaha tani
1. Komposisi unsur hara
lebih lengkap
Pupuk kompos yang dikenal petani pada umumnya adalah pupuk kandang yang
telah mengalami pembusukan dan berubah menjadi tanah, sekarang disebut
pupuk organik. Adapun secara ilmiah pupuk kondang tersebut tergolong pupuk
organik yaitu materi hara tanaman yang dibutuhkan tanaman dan berasal dari
pelapukan organisme oleh mikroorganisme sehingga unsur penyusunya terurai.
Pupuk kompos mempunyai kandungan lengkap hara tanaman karena semua
jenis unsur ada di dalamnya, baik makro
maupun mikronya. Unsur hara mikro biasanya tidak tersedia oleh pupuk anorganik
yang dijual dipasaran. Padahal unsur hara mikro tersebut mempunyai peran
menstabilkan proses metabolisme tanaman dalam hidupnya. Walaupun tingkat
kebutuhannya sedikit namun keberadaanya sangat dibutuhkan.
Disamping itu keanekaragaman jenis mikrobia tanah akan bertambah baik
jumlah maupun variannya. Dengan adanya proses pemupukan organik maka akan
tercipta peningkatan mikro organisme dan terbentuknya asam organic pada proses
dekomposisi sehingga daya larut unsur hara dalam bentu Nitrogen, Phospor dan
Kalium serta Calsium lebih tinggi yang pada akhirnya tingkatpenyediaan
unsur hara lebih terjamin.
2. Meningkatkan kesuburan
tanah
Pada jaman dahulu petani di Indonesia hanya mengandalkan pupuk
kandang dan pupuk hijau, namun dapat memberikan hasil yang berlimpah. Namun
setelah mengenal pupuk anorganik maka perusakan terhadap kesuburan tanah
dimulai hingga sekarang. Semakin merununnya derajak kesuburan tanah yang ada di
sawah dan tegal menjadikan nilai produktivitas lahan juga menurun.
Dampak kurang baik tersebut dirasakan sekali pada saat pengolahan
tanah. Tanah sebagai media tumbuh tanaman berubah sedikit demi sedikit berubah
menjadi tanah liat padat, lapisan olah tanah menjadi menipis dan struktur serta
tekstur tanah semakin berat.
Struktur dan tekstur tanah akan menjadi semakin baik bila menggunakan
pupuk organik, selain itu sifat kimiawi dan biologis tanahpun semakain
beragam karena menemukan ekosistem yang ideal bagi perkembangbiakannya.
Salah satu manfaat pupuk organik secara kimiawi adalah asam humat dalam kompos
dapat melarutkan Unsur Fe+ dan Al+ yang mengikat Phospat ( PO²4 ) yang
dibutuhkan tanaman. Dengan pelarutan kandungan besi beratnya tesebut maka
tingkat efektifitas absorbsi pupuk lebih banyak terjadi. Disamping itu
tingkat kapasitas tukar kation KTK semakin tinggi sehingga berpengaruh
positif terhadap kejenuhan molekul dalam tanah.
3. Meingkatkan keuntungan
usahatani
Dalam usaha tani yang diharapkan adalah tingkat pendapatan usaha
taninya. Keuntunangan dalam berusaha tani dapat ditingkatkan dengan mengurangi
biaya produksi atau dengan meningkatkan nilai jual produk.
Pemanfaatan materi organik untuk dijadikan pupuk sangat membantu dalam
tingkat efisiensi biaya produksi. Pupuk sudah tersedia dengan sedikit biaya pembuatannya,
sehingga ketergantungan kepada pupuk pabrik atau pupuk anorganik dapat
dikurangi. Disamping itu penggunaan pupuk organik kompos dapat meningkatkan
mutu hasil produksi. Hasil produksi menjadi lebih baik secara kwalitas dan
jumlah serta harganya di pasar karena lebih higienis dari pada produk hasil
pertanian yang menggunakan pupuk kimia.
Keuntungan lainnya adalah biaya pengendalian Organisme pengganggu
tanaman relative lebih ringan. Usaha tani tanaman yang menggunakan pupuk
organik lebih tahan terhadap serangan hama
penyakit. Hal ini dapat ditingkatkan dengan memberikan pestisida organiknya.
Disamping mengurangi biaya produksi atas kerusakan produksi juga menghemat
pengeluaran untuk pengendalian hama
penyakitnmya.
Satu lagi keuntungan secara financial yang didapat dengan penggunaan
pupuk organic adalah dapat menghemat biaya pengairan. Hal ini disebabkan karena
tanah yang mengandung banyak pupuk organic dapat meningkatkan derajat peresapan
air tanah (Water Holding kapasity). Apalagi biaya pengairan sekarang sudah
tinggi sekali dengan adanya kenaikan harga bahan bakar minyak BBM.
4. Mengurangi pencemaran
lingkungan
Lingkungan akan tetap terjaga kelestariannya, baik secara jumlah
populasi makhuk hidup yang ada di ekosistem tanaman juga maupun interaksi
masing masing komponen ekosistem yang ada. Penggunaan bahan kimia yang berlebih
menyebabkan adanya ketidakseimbangan biologis tanah sebagai habitat tanaman
produksi. Penggunaan pupuk kompos memberikan peluang kepada mikroorganisme
tanah untuk tetap bertahan hidup karena ketersediaanya serta lingkungannya
terjamin.
Pertanian organik merupakan pertanian yang diharapkan mampu
mempertahankan kelestarian sumberdaya alam dan meningkatkan nilai derajat
kelayakan produksi pangan terhadap masalah kesehatan terutama polutan kimiawi
dalam bahan makan.
Namun demikian sekarang dengan adanya perkembangan pertanian organik banyak pupuk organik yang meningkatkan kandungan usnsur hara yang diakui
mengandung banyak prosentase sehingga tidak relevan dengan kandungan unsur
hara yang bahan pembuat kompos atau pupuk tersebut. Dengan demikian maka perlu
adanya standarsisasi kandungan yang jelas sehingga keorganikannya dapat
diandalkan.
Peran NASA Dalam Penyediaan Pupuk Organik Berkualitas
PT. Natural
Nusantara dengan teknologi terbarunya melengkapi berbagai bentuk pupuk
organik, salah satunya Supernasa-G (SUPER-G) Pupuk OrganikGranule Modern dengan bentuk butiran mulai dari kualitas standar hingga kualitas
tinggi (premium).
SUPERNASA merupakan
formula khusus untuk segala jenis tanaman dengan bahan dasar murni dari
bahan-bahan organik. Supernasa Granule sangat efektif untuk
digunakan pada tanaman pangan, perkebunan, kehutanan dan hortikultura.
Salah satu
keunggulan dari revolusi bentuk pupukorganik granul yaitu :
a. Berkualitas Tinggi :
kandungan lengkap
b. Praktis digunakan :
Dosis cukup 50 kg/Ha
c. Ekonomis : Mampu
meningkatkan kualitas hasil panen serta kuantitasnya, mengurangi penggunaan
pupuk NPK sampai dengan 50%, bisa mengurangi biaya transport serta tenaga kerja
karena penggunaan dosis yang terbilang rendah.
Formula khusus untuk semua jenis tanaman yang dibuat dari murni bahan-bahan organik dengan fungsi yaitu :
A. Fungsi Utama
1. Memperbaiki lahan – lahan yang rusak :
- Meningkatkan kesuburan fisik : memperbaiki tanah yang keras
berangsur – angsur menjadi gembur.
- Meningkatkan kesuburan khemis : memberikan semua jenis unsur
makro, unsur mikro, enzim dan ZPT yang dibutuhkan bagi tanaman.
- Meningkatkan kesuburan biologis : membantu perkembangan
mikroorganisme tanah yang bermanfaat bagi tanaman.
2. Mengurangi jumlah penggunaan pupuk NPK ( Urea, TSP dan KCl ) sebesar + 50%.
B. Fungsi Lain :
1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tanaman.
2. Melarutkan sisa-sisa pupuk kimia dalam tanah, sehingga dapat
dimanfaatkan tanaman kembali.
3. Memacu pertumbuhan tanaman, merangsang pembungaan dan
pembuahan serta mengurangi kerontokan bunga dan buah.
4. Meningkatkan daya tahan tanaman karena kecukupan nutrisi yang
dibutuhkan
Kelebihan lain Pupuk Organik Granule Modern SUPERNASA-G (SUPER – G)
Cara Penggunaan
Peruntukan
Pupuk Organik Granule Modern SUPER-G sangat efektif digunakan untuk Tanaman Pangan, Horti, Perkebunan dan Kehutanan\
Sifat Fisik
Bentuk = Granul
Ukuran = 2 – 5 mm/butir
Kadar Air (%) = 14.56 %
Kemasan = @10kg/zak
|
Supernasa GranuleUntuk pemesanan, silahkan hubungi Distributor Pupuk Natural Nusantara Wilayah Madiun atau Daftar Distributor di kota anda
Contact Person : WAHYU TRI HARTANTO
Alamat : Jl. Manalagi No. 29 RT.06 / RW.02
Gunungsari Kec. Madiun Kab. Madiun 63151
HP : 081 359 388 303
Email : rakabintangpratama@gmail.com
Pembayaran :
BCA KCU. MADIUN
a/n WAHYU TRI HARTANTO
No. Rek. 1771478366
Website / Blog :
Tags :
|